- "Turtle VS Spider" -
Tiba-tiba aja teringat tentang kotbah Romo Lulus di hari terakhir Retret Hidup Dalam Roh PDKK St. Hieronimus bulan Maret 2010 yang lalu :)
Waktu itu beliau pernah berkata "Kita tidak boleh memiliki mental seperti kura-kura, tetapi kita harus seperti laba-laba.."
Yes, it's true.
Jangan memiliki mental seperti kura-kura yang membawa bebannya kemana pun dia pergi, dan yang kemudian langsung bersembunyi ketika ada terpaan badai datang.. Terkadang kita, termasuk gw, tanpa sadar membawa beban, masalah, dan kekuatiran kita dari hari ke hari.. Kita gak sadar bahwa lama kelamaan hal itu pada akhirnya akan menghimpit dan menekan kita, membuat kita frustasi dan kelelahan. Seakan kita memikul beban yang begitu berat setiap harinya.. Kita lupa untuk menyerahkan segala beban kita pada Tuhan dan berserah membiarkan Dia yang bekerja membantu kita menanggungnya.. Kita gak ingat akan tawaranNya untuk "Marilah kepadaKu, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadaMu." (Matius 11:26)
Kemudian di saat masalah dan ujian datang, kita hanya bisa bersembunyi tanpa berani menghadapi masalah-masalah itu.. Kita merasa takut dan gak mampu.. Padahal sebenarnya ada Dia yang selalu siap untuk menolong dan menuntun kita melewati setiap badai di dalam hidup kita, dan kita aman di dalam perlindunganNya..
Berbeda halnya dengan orang yang memiliki mental laba-laba..
Jika kita perhatikan, laba-laba adalah binatang yang tidak pernah menyerah. Laba-laba dengan tekun membuat sarang di berbagai tempat. Sarang itu dia tenun dengan penuh kesabaran. Dan ketika ada manusia yang merusak sarang itu, apakah mereka lalu kemudian menjadi kecewa dan berhenti membuat sarang-sarang lainnya? Tidak. Ketika manusia merusak sarang yang telah mereka buat, mereka kemudian membuat sarang-sarang baru di tempat yang lain dengan tekun. Mereka tidak putus asa dan berhenti disitu.
Begitu juga seharusnya kita sebagai manusia.. Sarang itu ibarat karya-karya dan pelayanan kita untuk Tuhan. Ketika ada permasalahan datang dan menghancurkannya, kita gak boleh langsung menjadi kecewa dan berhenti berkarya. Cepat bangkit dan mulai bekerja kembali, meskipun itu berarti kita harus memulai semuanya dari nol lagi.. Ingatlah bahwa kita melakukan itu semua untuk Dia, dan Tuhan melihat hati kita..
Renungan ini simpel, tapi seringkali mengingatkan gw untuk cepat bangkit lagi jika gw sedang terpuruk dalam masalah.. Gw ingat untuk gak langsung mudah menyerah atas setiap kegagalan dan permasalahan yang ada dalam hidup gw, karena gw yakin dan percaya kalo gw gak menjalani ini semua sendirian, but I have HIM who walks with me.. And I will never be alone :) Dan setiap permasalahan dan ujian yang berhasil dilewati, membawa gw satu langkah lagi untuk menjadi lebih kuat dari sebelumnya..
Jadi.. Siapakah kita?
Kura-kura kah?
Atau kita adalah seekor laba-laba yang pantang menyerah dalam memperjuangkan hidup ini?
You decide. (",)
2 comments:
My name is Ria and I'm not a turtle.. :D
My name is Astrid and I'm a spider.. :D
Post a Comment